Kamis, 14 Januari 2010

Manusia dan Penderitaan

Sewaktu saya SMA awal-awal masuk kelas 3 saya menderita jasmani. Rasa sakit, badan tidak enak, pusing, merasa daya tahan tubuh yang lemah dan sedih tidak bisa masuk sekolah untuk pertama kalinya menjadi anak kelas 3 SMA. Pada saat itu dikira hanya sakit deman biasa jadi hanya istirahat dirumah. Dan panasnya tidak turun-turun sampai akhirnya saya dibawa kerumah sakit olah mama dan ternyata saya terkena penyakit deman berdarah dan juga tifus. Dan dokter menyuruh untuk diopname karena itu bukan penyakit biasa tetapi penyakit yang juga bisa membuat orang meninggal dunia. Pertamanya tidak enak sekali dirawat dan sakitnya diinfus. Hampir tiap hari saya harus merasakan suntikan jarum dan makanan rumah sakit yang tidak enak, karena sakit deman berdarah dan tifus tidak boleh makan makanan sembarangan. Jus jambu setiap hari yang membuat enag dan obat-obatan yang pait-pait rasanya itu. Karena sakit jadi lidah rasanya pahit dan nafsu makan yang sedikit karena itulah hemoglobin saya kurang ditambah saya juga terkena tifus dan harus dikasih asupan makanan terus dan itu rasanya tidak enak sekali!. Mama yang tiap hari tidur dirumah sakit untuk jaga saya, rasanya kasihan karena itu akhirnya saya harus mau makan yang banyak supya cepat sembuh. Dan akhirnya saya sembuh, sehat kembali dan boleh pulang kerumah dan bisa makan apa aja juga bisa kembali untuk bersekolah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar